Biodata Pemain dan Sinopsis Sinetron Terbaru Malu-Malu Kucing MNCTV - MNCTV tak pernah bosan untuk menyuguhkan sebuah tayangan yang sangat menarik khsususnya sinetron. Baru saja beberapa hari yang lalu ada sebuah sinetron dengan judul 'Malu-Malu Kucing' yang dihadirkan oleh MNCTV. Sinetron produksi MD Entertainment ini tayang setiap malam tepatnya pukul 18.30 WIB. Tampaknya sinetron Malu-Malu Kucing ini sangat seru untuk disaksikan karena selain para pemainnya yang berbakat di bidangnya, sinetron Malu-Malu Kucing juga mengusung tema yang sangat menarik. Penasaran dengan sinetron ini? Atau ingin kenal terlebih dahulu dengan para pemainnya? Kalian tak perlu khawatir karena pada kesempatan kali ini saya akan berbagi biodata sekaligus sinopsis dari sinetron Malu-Malu Kucing.
Sinetron ini dibintangi oleh beberapa pemain utama seperti gadis cantik Amanda Manopo yang berperan sebagai Meong dan Akina Fathiya serta masih banyak pemain muda lainnya. Sinetron Malu-Malu Kucing ini bergenre komedi sehingga akan mengundang gelak tawa bagi orang yang menyaksikannya. Selain itu didalamnya juga terdapat cerita yang unik, yakni tentang kehidupan si Meong (Amanda Manopo) yaitu gadis cantik yang mempunyai kelakukan seperti kucing karena ada sebab mengapa ia menjadi demikian adanya. Untuk lebih jelasnya langsung saja kita simak ulasan biodata dan sinopsisnya.
Biodata Pemain Malu-Malu Kucing
Amanda Manopo sebagai MeongAkina Fathiya
Bio One
Alifa Lubis
Cathy Fakandi
Mpok Atiek sebagai Hindun
Elma Theana sebagai Memei
Hengky Sulaiman sebagai Mat Kimpul
dan masih banyak lainnya
Sinopsis Sinetron Malu-Malu Kucing
Meong (diperankan oleh Amanda Manopo) merupakan remaja yang lincah dan bertingkah seperti kucing, karena Meong dibesarkan oleh kawanan kucing di hutan. Si Meong ini sebenarnya anak dari Miun dan Maemunah. Saat Maemunah hamil, ia sempat memukul seekor kucing yang akan memakan ikan di rumahnya. Akhirnya pada saat melahirkan, anak itu bukannya menangis tapi malah mengeong seperti kucing.
Maemunah justru tidak tahu kalau anaknya mengeong bukannya menangis karena Maemunah pingsan setelah melahirkan anaknya. Mpok Hindun lalu panik dan langsung keluar rumah mencari pertolongan warga. Begitu Mpok Hindun pergi, bayi Maemunah dibawa kabur oleh seekor kucing, karena kucing tersebut tertarik mendengar suara meong-meong dari dalam rumah itu.
Saat Mpok Hindun kembali ke rumah tersebut ia sudah tidak melihat bayi Maemunah. Mpok Hindun yang sejak tadi panik semakin panik dengan menghilangnya bayi itu. Mpok Hindun berusaha mencari bayi itu dan tanpa sengaja ia melihat ada seorang wanita (Neneng) yang meninggalkan bayinya di depan panti asuhan. Ketika Neneng sudah pergi, Mpok Hindun membawa bayi itu ke rumah Maemunah dan Miun.
Mpok Hindun bilang kepada keluarga itu, bahwa bayi itu adalah anak mereka. Dan bayi itu diberi nama ALYA. Beberapa tahun kemudian, Si Meong tanpa sengaja bertemu dengan Ariel, Alya, Indri , Ben, Chandra, dan Vira yang sedang kemping di hutan tempat Meong tinggal. Pada saat itu Ariel dan Ben terkena musibah sempat nyaris jatuh ke air terjun, kemudian Ben berjanji akan membayar hutang budi siapapun mereka yang menolong Ben akan menolong balik. Si Meong yang saat itu berada di situ segera menolong Ben dan teman-temannya. Merekapun akhirnya membawa Meong ke kota tapi Ariel tidak mau karena tingkah Si Meong yang bikin susah. Namun Meong berhasil menyusup masuk ke dalam mobil Ariel dan tanpa Ariel sadari Meong sudah terbawa ke kota bersama mereka.
Meong akhirnya kabur dari mobil Ariel dan bertemu dengan Mat Kimpul, suami Mpok Hindun. Meong mengikuti Mat Kimpul sampai ke rumahnya dan sempat menakuti Mpok Hindun. Ketika Mpok Hindun dengar cerita Mat Kimpul tentang anak remaja perempuan yang bertingkah seperti kucing, Mpok Hindun menduga kalau remaja itu adalah anak Maemunah yang hilang dulu. Meong juga bersahabat dengan adik Ben, Syarifah yang memberi dia radio. Dari radio itu, Meong belajar bicara dan meniru gaya omongan si penyiar radio.
Ketika Mpok Hindun berusaha mencari tahu tentang Meong ternyata Meong sudah tinggal dengan keluarga Ariel karena Meong sudah menolong Papanya Ariel yaitu Pak Bonar ketika hampir dibegal. Pak Bonar menganggap Si Meong sebagai pembawa hoki sehingga si meong diajak tinggal di rumahnya meskipun Ariel dan Bella, mamanya Ariel tidak setuju.
Maemunah justru tidak tahu kalau anaknya mengeong bukannya menangis karena Maemunah pingsan setelah melahirkan anaknya. Mpok Hindun lalu panik dan langsung keluar rumah mencari pertolongan warga. Begitu Mpok Hindun pergi, bayi Maemunah dibawa kabur oleh seekor kucing, karena kucing tersebut tertarik mendengar suara meong-meong dari dalam rumah itu.
Saat Mpok Hindun kembali ke rumah tersebut ia sudah tidak melihat bayi Maemunah. Mpok Hindun yang sejak tadi panik semakin panik dengan menghilangnya bayi itu. Mpok Hindun berusaha mencari bayi itu dan tanpa sengaja ia melihat ada seorang wanita (Neneng) yang meninggalkan bayinya di depan panti asuhan. Ketika Neneng sudah pergi, Mpok Hindun membawa bayi itu ke rumah Maemunah dan Miun.
Mpok Hindun bilang kepada keluarga itu, bahwa bayi itu adalah anak mereka. Dan bayi itu diberi nama ALYA. Beberapa tahun kemudian, Si Meong tanpa sengaja bertemu dengan Ariel, Alya, Indri , Ben, Chandra, dan Vira yang sedang kemping di hutan tempat Meong tinggal. Pada saat itu Ariel dan Ben terkena musibah sempat nyaris jatuh ke air terjun, kemudian Ben berjanji akan membayar hutang budi siapapun mereka yang menolong Ben akan menolong balik. Si Meong yang saat itu berada di situ segera menolong Ben dan teman-temannya. Merekapun akhirnya membawa Meong ke kota tapi Ariel tidak mau karena tingkah Si Meong yang bikin susah. Namun Meong berhasil menyusup masuk ke dalam mobil Ariel dan tanpa Ariel sadari Meong sudah terbawa ke kota bersama mereka.
Meong akhirnya kabur dari mobil Ariel dan bertemu dengan Mat Kimpul, suami Mpok Hindun. Meong mengikuti Mat Kimpul sampai ke rumahnya dan sempat menakuti Mpok Hindun. Ketika Mpok Hindun dengar cerita Mat Kimpul tentang anak remaja perempuan yang bertingkah seperti kucing, Mpok Hindun menduga kalau remaja itu adalah anak Maemunah yang hilang dulu. Meong juga bersahabat dengan adik Ben, Syarifah yang memberi dia radio. Dari radio itu, Meong belajar bicara dan meniru gaya omongan si penyiar radio.
Ketika Mpok Hindun berusaha mencari tahu tentang Meong ternyata Meong sudah tinggal dengan keluarga Ariel karena Meong sudah menolong Papanya Ariel yaitu Pak Bonar ketika hampir dibegal. Pak Bonar menganggap Si Meong sebagai pembawa hoki sehingga si meong diajak tinggal di rumahnya meskipun Ariel dan Bella, mamanya Ariel tidak setuju.
Meong justru malah sering bikin rusuh di rumah Ariel dan jadi musuh bebuyutan Bik Neneng, ibunya Alya yang bekerja jadi pembantu di rumah Ariel. Berhasilkah Mpok Hindun membuktikan kalau Meong adalah anak Maemunah? Bagaimana Ariel dan keluarga menghadapi Meong? Nah biar nggak penasaran kalian bisa saksikan langsung kelanjutan ceritanya hanya di stasiun tv kesayangan kalian yakni MNCTV setiap pukul 18.30 WIB.
Baca juga biodata :
Selain kisah cerita yang menarik dari sinetron Malu-Malu Kucing banyak juga amanah atau pesan yang kita dapatkan dari sinetron ini meskipun dengan latar belakang genre sinetron komedi. Saksikan tingkah lucu mereka yang bisa menghibur anda semua dirumah.
0 komentar:
Posting Komentar